BAB
I
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
Paradigma baru
pendidikan Indonesia saat ini, menghendaki dilakukan adanya inovasi
yang terintegrasi dan kesinambungan. Salah satu wujudnya adalah inovasi yang
dilakukan pendidikan dalam kegiatan pembelajaran di kelas. Untuk mengetahui
bahwa materi pelajaran yang telah disampaikan oleh guru dapat dikatakan
berhasil atau tidak yaitu dengan memberi evaluasi kepada siswa. Dengan evaluasi
maka dapat diketahui sejauh mana siswa dapat menerima mata pelajaran yang telah
disampaikan oleh guru. Disini penulis akan membahas tentang penilaian formatif
dan penilaian sumatif.
B. Rumusan
Masalah
1.
Apa pengertian
Evaluasi Formatif dan Evaluasi Sumatif ?
2.
Apa manfaat
Evaluasi Formatif dan Evaluasi Sumatif ?
3.
Apa berbedaan
penilaian Evaluasi Formatif dan Evaluasi Sumatif ?
4.
Apa perbandingan
antara Tes Formatif dan Tes Sumatif ?
0
komentar
Posted in
Label:
Pendidikan
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Penilaian pembelajaran PKn SD merupakan komponen pembelajaran yang sangat
penting. Penilaian memiliki tujuan untuk mengukur keberhasilan pembelajaran,
sehingga bermanfaat bagi siswa, yaitu untuk mengukur sejauh mana siswa mampu
menyerap materi yang telah disampaikan. Sedangkan bagi guru, penilaian
bermanfaat untuk umpan balik dari hasil pembelajaran yang teleh disampaikan dan
untuk laporan kepeda orang tua siswa dan guru sendiri di setiap akhir semester,
yang dituangkan dalam buku raport.
Saat sekarang dunia pendidikan di Indonesia sangat membutuhkan model
penilaian dalam pembelajaran, khususnya pembelajaran PKn karena penilaian
merupakan indikator keberhasilan guru dalam proses pembelajaran. Penilaian
mengacu pada proses menetapkan nilai pada suatu kegiatan, keputusan, proses,
orang dan objek. Penilaian tidak selalu dilakukan melalui proses pengukuran
tetapi dapat dilakukan dengan cara membandingkannya dengan kriteria-kriteria
yang berlaku tanpa perlu melakukan pengukuran terlebih dahulu.