Padahal bertanya bukan suatu dosa besar, karena tidak semua siswa bisa menangkap pelajaran dengan baik. Guru pun akan senang menjelaskan kembali pada siswa sampai dia mengerti. Selain itu bertanya menunjukkan keingintahuan umum yang sangat penting dalam belajar.
Apa saja ciri-ciri pelajar teladan? Selalu mendapat juara 1,
mendapat nilai 100 di tiap ujian? Untuk mendapatkan prestasi tersebut tidaklah
mudah. Mereka punya beberapa kebiasaan yang membuatnya menjadi pintar dan
pantas untuk dicontoh. Berikut kebiasaan yang dilakukan pelajar teladan,
dilansir Washington Post.
1.
Rajin membaca
Buku adalah jendela dunia. Jika ingin kaya wawasan maka
bersahabatlah dengan buku. Membaca tidak hanya terbatas pada buku literatur
saja, Anda bisa membaca ensiklopedia, biografi, novel dan lainnya. Membaca
adalah faktor yang menyebabkan kenaikan prestasi akademik.
2.
Rajin menulis
Membiasakan menulis sejak dini membuat anak akan kaya terhadap
kosakata. Selain itu menulis membantu anak menuangkan daya imajinasi dan
kreativitas lewat kata-kata. Mulailah menulis buku harian, kemudian Anda bisa
memberi pendapat tentang suatu kejadian di sekitar anak. Hal ini membuat anak
berpikir kritis dan mendorong mereka untuk menjadi penulis.
3.
Mempersiapkan lebih awal
Poin ketiga ini sifatnya luas dan mencakup banyak hal. Misalnya
saja Anda mengerjakan PR setelah pulang sekolah, datang ke sekolah lebih awal.
Selain menanamkan sifat disiplin, si anak nantinya mampu menjalankan
kewajibannya dengan baik dan tidak terburu-buru dalam melakukan suatu hal.
Kebiasaan ini membuat anak akan berpikir panjang dan menjadi orang yang
disiplin.
4.
Berdiskusi dengan teman
Siswa akan berkembang jika dia sering berdiskusi. Mengemukakan
ide, gagasan, pendapat, belajar menerima saran atau kritik adalah langkah awal agar
si anak mempunyai kecakapan berbicara di depan umum. Jika tidak dibiasakan
sejak dini, anak akan malu ketika harus menyampaikan idenya dan tidak
berkembang.
5.
Bertanya pada guru
Jika tidak mengerti soal mata pelajaran, pelajar yang baik tentu
akan berani bertanya pada guru. Keberanian ini tidak dimiliki banyak siswa
karena khawatir dianggap bodoh.
Padahal bertanya bukan suatu dosa besar, karena tidak semua siswa bisa menangkap pelajaran dengan baik. Guru pun akan senang menjelaskan kembali pada siswa sampai dia mengerti. Selain itu bertanya menunjukkan keingintahuan umum yang sangat penting dalam belajar.
Padahal bertanya bukan suatu dosa besar, karena tidak semua siswa bisa menangkap pelajaran dengan baik. Guru pun akan senang menjelaskan kembali pada siswa sampai dia mengerti. Selain itu bertanya menunjukkan keingintahuan umum yang sangat penting dalam belajar.
Lima
kebiasaan di atas membantu siswa untuk meraih prestasi di sekolahnya. Segera
lakukan dan bersiaplah meraih prestasi setinggi langit.