BAB I
Pendahuluan
Peningkatan jumlah penduduk mambawa
dampak yang sangat luas terhadap segala kebutuhan hidupnya. Untuk memenuhi
kebutuhan tadi, manusia mengumpulkan berbagai cara dan alat yang kita kenal
dengan “teknologi”, yang dewasa ini telah berkembang dengan pesat. Perkembangan
ini menandakan adanya peningkatan SDM.
Perkembangan peningkatan kemajuan teknologi untuk melayani kebutuhan hidup
merupakan salah satu ciri peningkatan SDM. Pengetahuan-ilmu-teknologi merupakan
suatu hal yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain, sehingga sering kita
sebut IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi).
Kemajuan IPTEK telah membawa peningkatan
pemanfaatan SDA dan lingkungan untuk pemenuhan kebutuhan hidup. Misalnya
kemajuan IPTEK elektronik-elektronik yang menghasilkan “Multimedia” yang
meliputi radio, telepon, TV, faximile, dan internet. Kemajuan dalam bidang ini
telah memperlancar dan mempercepat arus berita serta informasi secara global,
sehingga batasan antar Negara seolah-olah tidak terlihat.
Pada hari-hari mendatang, kontak antar manusia baik secara fisik melalui alat
transportasi (darat, laut, udara) maupun secara tidak langsung melalui
multimedia akan semakin intensif. Suasana tersebut akan membawa dampak
pergeseran nilai, norma, pemikiran, dan pandangan hidup kita terhadap masa yang
akan datang. Fenomena dan isu-isu global secara negative harus sungguh-sungguh
kita waspadai. Sedangkan kenyataan-kenyataan global yang positif wajib kita
serap demi peningkatan kualitas hidup bersama.
BAB II
ISI
Mengenai isu dan masalah global, Merry
M. Merryfield (1997:8) mengemukakan pokok-pokok penduduk dan keluarga berencana
(population and family planning), hak rakyat menentukan pemerintahan sendiri
(self determination), pembangunan (development), hak asasi manusia (human
right), emigrasi, imigrasi dan pengungsian (emigration, immigration and
refugees), kepemilikan bersama secara global (the global commnos), kelaparan
dan bahan pangan (bunger and food), perdamaian dan keamanan (peace and
security), prasangka dan diskriminasi (prejudice and discrimination). Isu dan
masalah yang telah dikemukakan tadi, bukan lagi dirasakan secara local maupun
regional, namun kini sudah dirasakan oleh seluruh dunia. Badan dan lembaga
dunia yang merupakan bagian dari PBB maupun yang berada diluar PBB seperti LSM
telah menaruh perhatian yang seriau mengenai hal tersebut.
Penduduk dan Keluarga Berencana
Masalah penduduk merupakan masalah yang
sudah mendunia. Persoalan ketidakseimbangan antara pertumbuhan dan jumlah
penduduk dengan ketersediaan bahan pangan, lapangan kerja serta pamukiman yang
merupakan masalah kesejahteraan, bukan hanya masalah yang menimpa Indonesia
melainkan masalah yang dialami juga oleh Negara-negara di dunia.
Salah satu upaya untuk mengatasi masalah
penduduk yaitu dengan melakukan program Keluarga Berencana (KB) dengan mengatur
jumlah anggota keluarga demi kesejahteraan masing-masing keluarga. Program ini
selain merupakan upaya pemecahan masalah, pada pelaksanaannya juga masih
menjadi permasalahan global.
Pembangunan
Pembangunan menurut Bartelmus (1986:3)
merupakan proses yang berupaya memperbaiki kondisi hidup masyarakat, baik
kondisi material maupun non material termasuk kebutuhan fisikal,
telah-sedang-akan dilakukan oleh semua bangsa di dunia ini. Namun karena
pelaksanaannya melibatkan semua sumber baik SDA maupun SDM termasuk kemampuan
IPTEKnya, pembangunan masih mengalami berbagai masalah dan kendala. Dengan
demikian pembangunan merupakan suatu masalah global.
Hak Asasi Manusia (HAM)
Kita semua meyakini firman Allah dalam
Al Quran, surat Al Hujarat, ayat 13 yang artinya sebagai berikut:
Hai manusia, sesungguhnya Kami
menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan
kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal mengenal.
Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu di sisi Allah ialah orang
yang paling bertaqwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui dan
Mengenal.
Dalam kehidupan di masyarakat hak asasi
manusia mendapat perlakuan yang berbeda-beda oleh pihaik-pihak tertentu,
sehingga terjadi suatu pelanggaran HAM. Diskriminasi rasial, etnis, agama, dan
lainnya merupakan contoh pelanggaran HAM. HAM ini tidak hanya merupakan masalah
local dan regional di kawasan tertentu, namun juga merupakan masalah global.
Migrasi
Perpindahan penduduk, baik dala
emigrasi, imigrasi maupun pengungsian terjadi dimana-mana di dunia ini.
Faktornya bermacam-macam, mulai dari factor ekonomi, bencana alam, wabah,
politik sampai keamanan. Bagi pelakunya mungkin merupakan jalan keluar
dari masalah yang dialaminya, namun bagi kawasan yang didatangi mungkin akan
menjadikan suatu masalah, karena mnyangkut tempat penampungan, lapangan kerja,
bahan kebutuhan, dan lain-lainnya. Masalah migrasi ini merupakan suatu maslah
global.
Lingkungan dan Sumber Daya
Berdasarkan UU RI No.4 tahun 1982,
menyatakan bahwa pengertian lingkungan hidup adalah sebagai berikut :
kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, makhluk hidup, termasuk di
dalamnya manusia dan perilakunya, yang mempengaruhi kelangsungan peri kehidupan
dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya.
Pengaruh tersebut dapat berdampak positif dalam arti makin menjamin
kelangsungan hidup dan kesejahteraan, serta dapat pula berdampak negative
dengan pengertian mengganggu bahkan mengancam kesejahteraan manusia. Kondisi
lingkungan yang negative ini merupakan suatu masalah global.
Masalah lingkungan seperti pencemaran
(udara, tanah, air, suara, atau kebisingan, sinar yang menyilaukan), banjir,
kekeringan, tanah longsor, hama dan sebangsanya yang mengganggu bahkan mengancam
kehidupan manusia, tidak hanya terjadi secara local atau regional, namun sudah
menjadi masalah global. Masalah lingkungan telah menjadi perhatian dan
kepedulian dunia, baik PBB maupun LSM. Masalah lingkungan hidup yang telah
mengglobal harus menjadi perhatian dan kepedulian tiap orang termasuk seorang
guru maupun warna dunia.
Sumber Daya Alam (SDA) merupakan suatu
bentuk materi atau energy yang diperoleh dari lingkungan fisikal yang dapat
memenuhi kebutuhan hidup manusia. Sumber daya alam tidak hanya berupa kondisi
fisikal alamiah, melainkan juga dapat berupa SDA dan SDM.
Kandungan, persediaan, penggalian dan
pemanfaatan sumber daya, khususnya sumber daya alam, tidak hanya menyangkut
pemerintah serta Negara pemilik sumber daya alam yang bersangkutan, melainkan
juga melibatkan Negara-negara lain yang berkepentingan. Dalam mekanisme dan
dinamika produksi, pemanfaatan,konsumsi dan perdagangan sumber daya alam
terjadi saling ketergantungan dan saling keterkaitan antar berbagai Negara di
dunia yang terus berkembang dari waktu ke waktu.
PENUTUP
Pertumbuhan penduduk dari waktu ke waktu
terus meningkat. Kenyataan tersebut pemicu dan pemacupertumbuahn kebutuhan
penduduk, baik secara kuantitatif maupun kualitatif yang menuntut penerapan dan
pemanfaatan IPTEK dalam mengolah SDA untuk memenuhi kebutuhan. Perlu diwaspadai
bahwa penerapan IPTEK dalam mengolah SDA dan lingkungan selalu memiliki sisi
positif dan sisi negative.
Sisi rahmat dari penerapan IPTEK dalam
berbagai bidang kehidupan, khususnya dalam bidang pertanian, misalnya dengan
bioteknologi dan berbagai rekayasa mekanik pengolahan tanah, rekayasa kimiawi
dalam pemupukan dan pembasmi hama, dan lain sebagainya dalam meningkatkan
kesejahteraan manusia khususnya petani.
Kemajuan IPTER di bidang industry telah
berdampak positif dalam meningkatkan prodiksi barang-barang kebutuhan serta
memperluas lapangan pekerjaan. Namun di sisi lain juga berdampak negative
dengan adanya pencemaran lingkungan. Misalnya mengakhibatkan terbentuknya gas
CO2 dan gas buangan lainnya.