twitter


Pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi manusia, bahkan bagi manusia yang hidup di dunia ini. Semua manusia berhak mendapatkan pendidikan yang layak dan tidak memandang status apapun dalam dunia pendidikan, meskipun mereka orang miskin, orang kaya, hidup di desa, di kota, semua berhak mendapatkan pendidikan yang layak. Karena pendidikan merupakan modal utama atau pondasi mereka mendapatkan pengetahuan, yang tadinya manusia yang tidak tahu apa-apa menjadi tahu, dan bisa merubah hidup manusia menjadi lebih baik lagi.
Bahkan pemerintah sekarang menyediakan pendidikan gratis selama 9 tahun, untuk warga masyarakat indonesia, dari mulai SD sampai SMP dengan gratis, bahkan sekarang pemerintah rencananya akan menyediakan pendidikan gratis selama 12 tahun artinya Sampai lulus SMA atau sederajat. Namun pada kenyataannya masih banyak masyarakat yang tidak mau sama sekali menyekolahkan anaknya, sehingga anak-anak mereka ketinggalan pengetahuan oleh orang lain.

Hal ini terjadi disuatu desa yang terpencil, ketika saya sedang mengunjungi desa terpencil itu dengan teman saya, dalam rangka penyuluhan pemilihan umum atau sosialisasi pemilihan umum, dan di desa itu saya melakukan sosialisasi ke setiap rumah-rumah, ketika saya memasuki rumah seorang petani, saya sangat kaget melihat satu keluarga seorang petani tidak bisa membaca, keluarga petani ini terdiri dari 4 anggota keluarga. Anehnya seorang kepala keluarga ini tidak mau menyekolahkan anaknya sama sekali, sekolah dasar sekalipun dengan alasan faktor ekonomi, bahkan menurut mereka belajar atau sekolah hanya membuang-buang waktu dan uang saja, lebih baik mencari uang dari pada belajar di sekolah, dan kepala keluarga ini memilih anaknya diberi pacul untuk bertani atau berkebun di sawah dari pada bersekolah. Padahal pemerintah sudah menyediakan pendidikan gratis selama 9 tahun. Entah apa yang dipikirkan oleh kepala keluarga ini saya tidak mengerti sama sekali, padahal meskipun bapak dan ibu nya tidak bisa membaca seharusnya anaknya tidak boleh seperti mereka, dan anaknya harus lebih pintar dan berpengetahuan agar bisa mengangkat derajat keluarganya, dan menjauhkan mereka dari hidup serba tertinggal.
Dan dalam hal ini seharusnya pemerintah mengirimkan seorang guru atau orang pintar untuk memberikan penyuluhan atau sosialisasi ke desa-desa terpencil agar masyarakat indonesia menjadi lebih pintar dan berpengetahuan, dan tidak tertinggal oleh bangsa lain yang lebih maju dalam sisi pendidikan. Dan di indonesia ini masih banyak daerah-daerah yang kurang sentuhan dari pemerintah dalam dunia pendidikan, sehingga membuat masyarakat di daerah terpencil semakin tertinggal. Oleh karena itu marilah kita bersama-sama memajukan pendidikan di indonesia, agar bangsa kita semakin lebih maju dalam dunia pendidikan.

Sumber : kompasiana.com

0 komentar:

Posting Komentar